Uji Radiografi : Pemilihan Isotop Pada Uji Radiografi Sinar Gamma

Uji radiografi (RT) adalah salah satu uji NDT yang memakai sinar X atau sinar gamma yang mampu menembus hampir semua logam kecuali Timbal (Pb) sehingga dapat mengungkap cacat permukaan dan bawah permukaan.

RT dengan sinar x memakai arus listrik tegangan tinggi sehingga dapat menghasilkan sinar x. Karena sinar x dapat dikendalikan dengan mengatur arus, maka relatif lebih aman dibandingkan dengan sinar gamma.

Sinar gamma berasal dari zat radioaktif seperti Ir 192 (Iridium) atau Co 60 (Cobalt) yang disebut Isotop. Untuk pemilihan isotop, API RP 577 bab 9.8.4 memberikan catatan :

For weld inspection, typically radioactive isotopes of Iridium 192 or Cobalt 60 are used. Iridium 192 is normally used for performing radiography on steel with a thickness range of 0.25 in. to 3.0 in. (6.3 mm to 76.2 mm). Cobalt 60 is used for steel thickness of 1.5 in. to 7.0 in. (38 mm to 178 mm).

 Jadi Ir 192 untuk material dengan tebal 6 mm sampai 76 mm, dan dalam industri oil and gas sepertinya isotop inilah yang paling banyak dipakai karena peralatan dengan tebal lebih dari 76 mm sangat jarang ada dalam industri hulu oil and gas.